| Siapapun yang mendalami ilmu agama Allah mengetahui bahwa posisi da’wah ilallah |
| berada pada posisi yang paling tinggi dan sarana mendekatkan diri pada Allah yang paling baik. |
| Kenapa tidak? Da’wah adalah misi para Anbiya, jalan para rasul dan auliya. Dengan jalan itulah, |
| rahmat Allah menyebar dan kesesatan lenyap. |
| Karena itu, banyak sekali ayat-ayat yang terang, serta arahan hadits-hadits shahih yang jelas |
| menerangkan masalah ini. Allah swt. berfirman: |
| “ |
| Dan hendaklah di antara kalian ada sekelompok yang menyeru kepada kebaikan dan |
| memerintahkan yang ma’ruf serta melarang yang mungkar. Mereka itulah orang-orang yang |
| beruntung.” (QS. Ali Imran: 104) |
| “Kalian adalah ummat terbaik yang dikeluarkan untuk manusia, memerintahkan kepada yang |
| ma'ruf dan melarang yang mungkar, serta beriman kepada Allah..." (QS. Ali Imran: 110 |
| ) |
| Bersabda Rasulullah saw., |
| "Demi Dzat Yang Jiwaku Ada dalam Tangan-Nya. Pasti kalian akan memerintahkan yang ma'ruf |
| dan melarang yang mungkar. Atau (bila kalian tidak melakukan hal tersebut), niscaya Allah akan |
| menimpakan hukuman atas kalian, setelah itu kalian memohon kepada-Nya, dan tidak dikabulkan." |
| (HR. Turmudzi, dan mengatakan hadits hasan). |
| Keadaan mereka sebagaimana ungkapan Imam Ahmad rahimahullah yang dinukil dalam kitab |
| I'lam |
| al-Muwaqi'in: “ |
| Mereka menyeru yang tersesat pada petunjuk, menghidupkan orang-orang yang |
| mati dengan Kitabullah, menjelaskan orang-orang yang buta dengan cahaya Allah. Berapa banyak |
| korban-korban iblis yang mereka hidupkan kembali? Berapa banyak mereka yang tersesat terlunta- |
| lunta mendapat petunjuk kembali." |
| Karena itu mereka, para da'i, memang layak memperoleh do'a dari semut yang ada di |
| sarangnya, hingga ikan yang ada di lautan. Mereka di bumi ini, ibarat bintang di langit. Melalui |
| merekalah orang-orang yang ragu-ragu dalam kegelapan dapat tertuntun kembali. |
| Kenapa tidak? Merekalah yang menyampaikan ajaran Allah dan melanjutkan misi para |
| Anbiya setelah tidak ada lagi rasul sesudah Muhammad saw. dan wahyu telah terputus dari langit. |
| “Demikianlah kami jadikan kalian sebagai ummat pertengahan.. Agar kalian menjadi saksi atas |
| manusia dan Rasul menjadi saksi atas kalian." |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar